Apakah Gen AI mampu meningkatkan produktivitas karyawan di Asia seperti yang dijanjikan?
Global Talent Trends 2024-2025 | Asia
Pulse Check: Dimana posisi Asia pada tahun 2025?
Wawasan utama dari tanggapan perusahaan di Asia
Temuan dari pulse check Asia 2025 kami menunjukkan bahwa meskipun 61% responden dalam survei kami melihat peningkatan efisiensi, hanya satu dari tiga perusahaan yang menggunakan Gen AI di organisasi mereka.
Di Indonesia, meskipun memiliki potensi transformatif, hanya 25% organisasi yang secara rutin menggunakan Gen AI. Meskipun begitu, 20% pemimpin HR di perusahaan-perusahaan tersebut menyatakan bahwa AI telah membawa perubahan signifikan dalam model bisnis mereka.
Bagi perusahaan yang telah mengadopsi AI, mereka menemukan adanya kebutuhan pelatihan ulang keterampilan (reskilling) agar tetap relevan dengan kemajuan teknologi, dengan 34% di antaranya menyadari perlunya keterampilan baru. Ketidaksesuaian ini menunjukkan adanya kesenjangan yang signifikan – perusahaan masih belum memiliki kejelasan mengenai keterampilan khusus yang dibutuhkan untuk sepenuhnya mengoptimalkan potensi manusia dan mesin di masa depan dunia kerja guna meningkatkan produktivitas tenaga kerja.
Berdasarkan temuan survei ini, kami merekomendasikan dua solusi utama yang dapat dilakukan dan dimanfaatkan oleh perusahaan untuk memaksimalkan potensi tenaga kerja mereka:
- Rancang pekerjaan untuk memanfaatkan kekuatan AI
- Mengembangkan keterampilan dan memaksimalkan potensi tenaga kerja
- Dorong karyawan untuk bekarja secara fleksibel dan tangguh
Temukan cara menciptakan tenaga kerja yang tangkas dan kompetitif dengan solusi utama kami.
Kesimpulan
Jika tahun 2024 adalah tahun percobaan, maka tahun 2025 harus menjadi tahun realisasi manfaat. Ketika organisasi memanfaatkan teknologi baru, para pemimpin harus mengalihkan fokus mereka dari optimalisasi biaya menjadi memberikan keuntungan nyata bagi seluruh pemangku kepentingan. Dalam kondisi dimana risiko manusia sama dengan risiko bisnis, menyeimbangkan akselerasi dengan pengalaman kerja yang positif adalah hal yang penting.
Keberhasilan organisasi Anda bergantung pada menciptakan kolaborasi yang seimbang dan dipimpin oleh manusia antara manusia dan mesin, dimulai dengan integrasi AI yang efektif ke dalam upaya desain pekerjaan Anda. Selanjutnya, membangun budaya rasa ingin tahu dan pembelajaran berkelanjutan sangat penting untuk menjembatani kesenjangan keterampilan dan membuka potensi penuh karyawan Anda. Pendekatan ini tidak hanya meningkatkan kepuasan kerja melalui kontribusi yang berarti, namun juga memungkinkan organisasi untuk mengungguli pesaing dengan menempatkan talenta di peran yang tepat ketika ada peluang.
Laporan
Global Talent Trends 2024-2025
Wawasan terkait
-
With Asia's aging workforce impacting future business growth, how can companies shift their employee benefit rewards to stay relevant? Find out how.
-
Benefit strategies
Health on Demand 2025: Tunjangan kesehatan karyawan yang lebih cerdas
Penelitian kami mengungkap kekhawatiran utama karyawan mengenai kesejahteraan mereka di Asia dan merekomendasikan tunjangan kesehatan karyawan yang lebih cerdas… -
Tren Kesehatan MMB
Health Trends 2025 menyoroti klaim kanker yang mahal, kebutuhan kesehatan mental, dan kenaikan biaya medis. Perusahaan dan perusahaan asuransi harus menyesuaikan…
Solusi terkait
Podcast terkait
-
Future of work
Podcast bentuk kerja baru (New shape of work)
Bergabunglah bersama kami dalam mengatasi tantangan dan ketidakpastian yang ditimbulkan oleh virus corona, dan berfokus pada cara kita bertransisi ke tenaga kerja… -
Future of work
Mengubah untuk podcast masa depan
Jadilah yang terdepan dengan merangkul transformasi, menjelajahi cara kerja baru, dan menemukan kembali pengalaman karyawan mereka.